PENGURUS MABI DAN SAKO MA’ARIF NU KWARCAB GROBOGAN MASA BAKTI 2022-2027 DILANTIK

Wakil Ketua Pembinaan Anggota Dewasa Kwarcab Grobogan sekaligus Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Grobogan Kakak H. Fahrurrozi, S.Ag.,M.Si melantik Majelis Pembimbing Satuan Komunitas Pramuka LP Ma’arif NU yang berjumlah 8 orang dan Pengurus Satuan Komunitas Pramuka LP Ma’arif NU masa bakti 2022-2027 yang berjumlah 49 orang, Sabtu (28/01/2023). Bertempat di Aula Sanggar Kwarcab Grobogan. Ketua Mabisako dijabat oleh Ketua LP Ma’arif NU Grobogan Kakak H. Ahmad Mohdlori, S.Ag.,M.S.I dan Ketua Pengurus Sako Ma’arif dijabat oleh Kakak Budi Utomo, S.Pd.I, M.Pd.I.

Pengucapan janji pelantikan

penyematan tanda jabatan Ketua Mabi Sako

Penyematan Tanda Jabatan Ketua Pengurus Sako

Kak H. Ahmad Mohdlori, S.Ag.,M.S.I mengatakan pihaknya semakin konsisten dalam penguatan struktur dan pengembangan sumberdaya manusia dalam kepramukaan, salah satunya dengan Pelantikan Mabi dan Pengurus Sako. Hal tersebut didasari pada potensi yang dimiliki olah Ma’arif, dan pengurus adalah orang yang terpilih dari ribuan tenaga pendidik dan kependidikan. Selain itu beliau juga menyampaikan bahwa “wes wayahe” Ma’arif juga ikut aktif dalam pendidikan kepanduan Pramuka, dengan kita menyiapkan kegiatan-kegiatan Kepramukaan yang kita kemas dengan nuansa Ma’arif.

Sementara itu Wakil Ketua Pembinaan Anggota Dewasa Kwarcab Grobogan sekaligus Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Grobogan Kakak H. Fahrurrozi, S.Ag.,M.Si mengucapkan selamat atas dilantiknya Mabisako dan Pengurus Sako LP Ma’arif NU Grobogan, “Kedepan kita berharap, peran dan kontribusi Sako Ma’arif lebih maksimal lagi dan semoga mampu menjadi pelopor dalam moderasi beragama” pungkasnya. (Humas Kwarcab)

MENGAKHIRI MASA BHAKTI 2016-2021, KWARAN KRADENAN ADAKAN MUSRAN

Kradenan (24/1/23). Bertempat di SDN 3 Grabagan Kecamatan Kradenan Selasa 24 Januari 2023 berlangsung Musyawarah Ranting Gerakan Pramuka Kwaran Kradenan masa bhakti 2016-2021. Kegiatan yang diikuti oleh jajaran majelis pembimbing ranting, pengurus kwaran dan majelis pembimbing gudep ini menjadi forum tertinggi kepramukaan ditingkat ranting. Acara dibuka oleh Camat Kradenan Kak Sri Suhartini, S.Sos selaku Ketua Majelis Pembimbing Ranting. Dalam sambutannya Kak Suhartini berpesan berpesan agar Kwarran Kradenan selalu berbenah, lebih mengaktifkan kegiatan di Gudep sehingga peserta didik lebih aktif, lebih berprestasi dan lebih hebat. Dengan demikian nantinya akan menjadikan peserta didik yang berkarakter.
Adapun rangkaian kegiatan musyawarah ranting sebagai acara inti adalah laporan pertanggungjawaban pengurus masa bhakti 2016-2021 di bawah kepemimpinan Kak Supoyo dan dilanjutkan pemilihan ketua Kwaran yang baru untuk masa bakti 2022-2025. Seluruh laporan pertanggungjawaban pengurus dapat diterima oleh forum. Kak Supoyo menyampaikan ucapan terimakasih kepada semua jajarannya sehingga terlaksana tugas-tugas selama ini.

Rangkaian pelaksanaan sidang di Musran Kwaran Kradenan

Rangkaian pelaksanaan Sidang di Musran Kwaran Kradenan

Penyerahan hasil Musran kepada ketua Kwaran terpilih kak Sri Agus Rina

Ucapan selamat dan salam komando Ketua Kwaran lama dengan Ketua Kwaran terpilih

Pada momen pemilihan Ketua Kwaran muncul beberapa kandidat Ketua Kwaran yang diusulkan gugus depan. Namun berdasarkan musyawarah mufakat disepakati peserta musran, bahwa Kak Sri Agusrina, S.Pd.MM dipilih untuk menduduki jabatan Ketua Kwaran masa bakti 2022-2025. Usai diadakan serah terima hasil musran Kak Rina menyampaikan kesiapannya untuk menjalankan tugas di bidang kepramukaan dan mengharapkan semua pihak mau memberi dukungan atas program kerja yang disepakati. Dikesempatan yang sama utusan kwarcab Kak Suyitno juga mengucapkan terimakasih kepada pengurus lama yang telah mengemban tugas sampai pelaksanaan musran. Kwartir Cabang akan siap memfasilitasi berbagai kegiatan yang mendukung pembinaan generasi muda di Kwaran Kradenan. (Humas Kwc/Hr)

PENGURUS KWARAN TAWANGHARJO MASA BAKTI 2022-2025 DILANTIK

Selasa (24/1/23) bertempat aula Koperasi Raharja Kecamatan Tawangharjo dilaksanakan pelantikan Pengurus Mabiran dan Kwaran Tawangharjo masa bhakti 2022-2025. Rangkaian prosesi diawali dengan pelantikan Jajaran Majelis Pembimbing Ranting oleh Ketua Kwarcab Grobogan Kak Agus Siswanto yang diwakili Koordinator Bidang Organisasi Hukum Kak Narto, S.Pd.MM. Jajaran Mabiran terdiri dari unsur camat, Koramil, dan Kapolsek, Kepala Puskesmas, Tawangharjo. Dengan diketuai Kak Joko Supriyanto jajaran mabiran siap memberikan dukungan kepada Gerakan Pramuka di Tawangharjo.

Penyematan tanda jabatan kepada Ketua Mabiran Tawangharjo

Pelantikan pengurus Kwaran Tawangharjo oleh Ka Mabiran Tawangharjo


Setelah dilantik oleh Kwartir Cabang Grobogan Ketua Mabiran Kak Joko Supriyanto selanjutnya melantik pengurus Kwaran Tawangharjo masa bakti 2022-2025. Dilantik sebagai ketua Kwaran adalah Kak Sri Purwantini. Sebelumnya kepengurusan 2016-2021 berakhir dan kembali mengukuhkan Sri Purwantini sebagai Ketua Kwaran terpilih. Selama lima tahun terakhir Kak Sri Purwantini menggawangi Kwaran Tawangharjo, pembinaan prestasi peserta didik maupun pembina semakin meningkat.
Dalam sambutannya Ka Mabiran mengharapkan agar seluruh jajaran mencurahkan perhatian sebagai pengurus agar kedepan pembinaan generasi muda melalui kepramukaan di Tawangharjo dapat berkesinambungan.  Pembinaan prestasi dan karakter menjadi hal yang sangat penting. Karena karakter akan membentuk generasi muda menjadi generasi tangguh menjawab berbagai tantangan. Ucapan terimakasih juga disampaikan atas kinerja kepengurusan masa bakti sebelumnya, yang telah berhasil membawa nama baik Kwaran Tawangharjo berprestasi di berbagai jenjang kegiatan. Kesemuanya itu agar dapat dipertahankan dengan semakin membangun solidaritas dan soliditas antar pengurus Kwaran. (Humas Kwarcab/Hr)

AKSI PRAMUKA PEDULI GROBOGAN DI DESA PUTAT PURWODADI

7 (Tujuh) anggota pramuka turut ambil bagian bakti masyarakat peninggian tanggul Sungai Lusi yang terletak di Dusun Trepono dan Dusun Cumpleng Desa Putat Kecamatan Purwodadi. Pasalnya tanggul di lokasi tersebut amblas akibat gerusan air sungai lusi di awal Januari 2023 lalu. Diinisiasi oleh pemerintah Desa Putat, Ubaloka melakukan aksi pramuka peduli bersama dengan BPBD, masyarakat setempat dan beberapa komunitas / organisasi relawan di Grobogan pada minggu, 22 Januari 2023.

Menerima pengarahan dari BPBD sebelum melaksanakan tugas

proses peninggian tanggul

Kak Jaenur Hamid selaku Koordinator lapangan melaporkan bahwa aksi pramuka peduli ini adalah wujud bakti pramuka untuk masyarakat. Meskipun setitik bakti namun diharapkan dapat bermanfaat. “Kami bertujuh Jaenur Hamid selaku Koordinator, Yogi Prasetyo selaku andalan cabang, dan 5 (lima) anggota Unit Bantu Pertolongan Pramuka (UBALOKA) terdiri dari Lidia dewi aulia , Wahyu Hidayat, Arifin, Dima Arel Aji Nugroho, Muh Zaki”. Seperti biasa kita bergabung dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan beberapa komunitas / relawan yang ada di Grobogan.

Sementara itu ditempat yang sama Ustadzi selaku kepala desa putat menyampaikan setelah adanya peninggian tanggul ini dimaksudnya nantinya jika terjadi banjir dapat mengamankan lahan pertanian dan pemukiman warga. Peninggian tanggul dengan menggunakan karung yang diisi tanah kurang lebih 300 sak. Pihaknya berterimakasih kepada semua jajaran yang turut berperan serta dalam kegiatan ini. (Humas Grobogan)

ORANG “DEWASA” ITU AKRAB DISAPA PEMBINA

Kita sering berbicara masalah pembinaan karakter peserta didik. Dalam  gerakan pramuka khususnya dikenal ada anggota muda dan anggota dewasa. Mereka yang berusia 7-25 tahun masuk dalam kelompok anggota muda. Sementara yang berusia 26 tahun dikenal dengan istilah anggota dewasa. Jika anggota muda ini masih digolongkan menjadi golongan siaga (7-10 tahun), penggalang, (11-15 tahun), penegak (16-20 tahun), dan pandega (21-25 tahun). Maka tidak dengan anggota dewasa. Sebutan anggota dewasa ini diperuntukkan bagi mereka yang siap mengabdikan dan merelakan diri untuk mencurahkan tenaga, pikiran, material maupun moral guna pembinaan generasi muda.

Sebutan lain bagi anggota dewasa yaitu “Fungsionaris” dan “bukan fungsionaris”. Tentunya ini merujuk pada ketentuan anggaran dasar gerakan pramuka (pasal 39 AD Gerakan Pramuka). Mereka yang masuk golongan ini adalah pembina, pelatih pembina, pembina profesional, pamong saka, instruktur saka, pimpinan saka, pimpinan sako, andalan dan asisten andalan, dan anggota majelis pembimbing.  Sementara itu anggota bukan fungsionaris dapat bergabung dalam Gugus Darma Pramuka.

Nah disini akan kita kupas tentang anggota dewasa fungsionaris khususnya yang disebut Pembina. Peran pembina tidak terlepas dari tujuan kepramukaan itu sendiri. Kepramukaan bertujuan membentuk peserta didik agar memiliki karakter yang baik, kepribadian yang beriman, bertakwa, berakhlak mulia, berjiwa patriotik, taat hukum, disiplin, menjunjung tinggi nilai-nilai luhur bangsa, berkecakapan hidup, sehat jasmani, dan rohani telah terbukti efektif dan masih terus berkembang mengikuti perkembangan zaman.

Seorang anggota dewasa akan mengikuti siklus seperti diagram di bawah ini. Mulai tahap 1 : Akuisisi yaitu rekrutmen dan pengukuhan oleh kwartir atau satuan. Tahap 2 : pelatihan, dukungan, dan pengembangan diri, tahap 3 : keputusan masa depan. Proses yang akan dilalui oleh seorang pembina ini merupakan proses yang dilandasi dengan kesadaran diri untuk  memberikan sumbang sih pengabdian pada generasi muda melalui gerakan pramuka. Seorang pembina adalah anggota dewasa gerakan pramuka yang bertugas membina peserta didik di gugus depannya. Kehadiran pembina ditengah-tengah peserta didiknya merupakan bentuk kesungguhannya dalam mengabdikan diri guna mencapai tujuan diadakannya kepramukaan.

Kehadiran orang dewasa merupakan salah satu metode kepramukaan yang berfungsi untuk memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan kepada peserta didiknya. Bentuk peran pembina tersebut dituangkan dalam kegiatan kepramukaan yang mencakup SESOSIF. (Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, Fisik). Kegiatan kepramukaan disajikan dalam bungkus 4H (Healthy, Helpful, Happy, dan Handycraft).

Pramuka itu sehat, saling membantu, bahagia, berkarya. Jadi seorang pembina diharapkan untuk dapat membawa peserta didiknya menjadi manusia sehat, suka menolong /peduli, bahagia, dan suka berkarya.

Sekali lagi kehadiran orang dewasa di tengah peserta didiknya. Salah satu kunci keberhasilan pembinaan karakter generasi muda di Gerakan Pramuka. (Humas Grob/Hari)

PELANTIKAN MABICAB DAN PENGURUS KWARCAB GROBOGAN MASA BAKTI 2022-2027

Purwodadi – Bupati Kabupaten Grobogan Sri Sumarni dilantik sebagai Ketua Mabicab Masa Bakti 2022-2027 oleh Ketua Kwarda Jawa Tengah, Siti Atikoh Suprianti. Pelantikan digelar di pendopo bupati Kabupaten Grobogan. Kegiatan tersebut sekaligus melantik Ketua Kwartir Cabang, Pengurus Kwartir Cabang dan Badan Kelengkapan Kwarcab Gerakan Pramuka Kabupaten Grobogan oleh Ketua Mabicab pada Kamis, 29 Desember 2022.

Pelantikan Pengurus Kwarcab Grobogan masa bakti 2022-2027 oleh Kamabicab Grobogan Lanjutkan membaca “PELANTIKAN MABICAB DAN PENGURUS KWARCAB GROBOGAN MASA BAKTI 2022-2027”